Rektor Unsultra, Bangga Mahasiswa “Agnes” Raih Juara Satu Global Youth Indonesia

Berita1820 Dilihat

Potretterkini.id, JAKARTA- Mahasiswi Kampus Universitas Sulawesi Tenggara (Unsultra) Agnes Nogo Temu membawa harum nama baik dipentas nasional dalam ajang Global Youth Indonesia (GYI) hasil kolaborasi bersama Inspiring Generation Program 2.0 (I-GEN Program ), yang diperuntukan untuk Pemuda Pemudi terpilih di Seluruh Indonesia. Agnes diumumkan menjadi juara satu dalam ajang tersebut.

Perlu diketahui Inspiring Generation Program (I-GEN Program), adalah program yang diharapkan dapat melakukan perubahan, inovasi,kontribusi bagi diri pribadi, keluarga, organisasi, masyarakat serta pengabdian masa depan. Tujuan kegiatan ini adalah terlahirnya Generasi Inspiratif dari perwakilan kampus seluruh Indonesia, yang diharapkan dapat berkontribusi untuk negeri, belajar bersama dalam kegiatan Inspiring Generation Program atas gagasan Global Youth Indonesia yang bermanfaat dan berkelanjutan serta didukung oleh Kemenpora RI dalam rangka meningkatkan Indeks Pembangunan Pemuda (IPP) di Indonesia.

Pemuda dan pemudi pilihan dari seluruh Indonesia berkesempatan mengikuti program pelatihan dan pengembangan keterampilan dalam I-GEN Program 2.0.

Rektor Unsultra Prof Dr. Ir.H Andi Bahrun., M.Sc., Agric

Prestasi yang diraih Agnes Nogo Temu membuat bangga Rektor Unsultra, Prof. Dr. Ir. Andi Bahrun, M.Sc. Agric. “Saya dengan bangga dan bersyukur menyampaikan Selamat dan Sukses kepada Agnes. Saya bersyukur kepada Allah SWT atas atas mahasiswa Unsultra karena Agnes kembali mengukir prestasi dan mengharumkan nama Unsultra pada “Inspiring Generation Program (I-GEN Program) Batch-2 oleh Global Youth Indonesia dan didukung oleh Kemenpora RI”.

Hal ini menunjukkan bahwa mahasiswa unsultra sudah bisa bersaing pada berbagai event dan semakin membuat kami lebih bersemangat merancang dan implementasi berbagai program untuk mempersiapkan mahasiswa yang kelak bisa menjadi generasi yang inovatif dan inspiratif sekaligus bisa menjadi pemacu dan pemicu terbangunnya serta suksesnya program penguatan ekosistem calon pemimpin bangsa masa depan di Unsultra.

Tekad kami benar-benar ingin memantapkan program penguatan ekosistem calon pemimpin daerah dan bangsa masa depan. Mohon doa teman-teman Media dan masyarakat agar mimpi kami bisa terwujud

Saya berharap kepada Agnes agar tidak puas dengan prestasi ini, tetapi justru dengan prestasi dicapai ini dapat menjadi sumber motivasi kebangkitan semangat terus belajar, kreatif dan inovatif guna meraih berbagai capaian prestasi selanjutnya, semakin terbentuk karakter kuat sebagai calon pemimpin masa depan sekaligus sebagai generasi inspiratif..

Saya juga berharap agar apa yang dicapai Agnes ini bisa menjadi sumber inspirasi dan motivasi sekaligus menumbuhkan keyakinan kepada mahasiswa lainnya bahwa mahasiswa unsultra bisa berprestasi dan bersaing dengan mahasiswa lainnya.

Universitas terus memberikan dukungan berbagai kegiatan kemahasiswaan, karena salah satu kompetensi unggulan Unsultra adalah lulusan unsultra sebagai calon pemimpin handal masa kini dan mendatang.

Andi Bahrun mengatakan prestasi yang diraih Agnes, berdasarkan penilaian tim seleksi. Rujukannya adalah Curriculum Vitae (CV), pengalaman dan kemampuan personal Agnes. “Sekali lagi, saya berbangga akan prestasi yang Agnes raih. Karena sebelumnya, Agnes ini terpilih pada program pertukaran mahasiswa Asia-Eropa. Termasuk program internasional lainnya, sebagai ambasador internasional,” ungkap Prof.

Andi berharap setelah menjuarai GYI, Agnes dapat membawa perubahan, berinovasi, dan berkontribusi bagi keluarga, almamater dan masyarakat. Melalui program GYI ini, Agnes dapat mendesain program kerja sama dengan perguruan tinggi dan lembaga lain, baik di dalam maupun luar negeri.

Sementara itu, Agnes Nogo Temu mengatakan, forum GYI didesain untuk melahirkan generasi inspiratif yang diharapkan berkontribusi untuk negeri. Peserta forum GYI Serta belajar bersama dalam kegiatan I-Gen Program 2.0 diikuti oleh seluruh perguruan tinggi diindonesia dalam rangka meningkatkan Indeks Pembangunan Pemuda (IPP) di Indonesia.

“Secara pribadi saya berharap mampu menjadi agen pembaharuan dan agen ofside pembawa spirit bagi mahasiswi yang lainnya untuk terus menggali potensi skillnya,” ujarnya.

Kegiatan ini berlangsung selama satu ulan Dari tanggal 11 maret – penutupan Hari ini. Dalam penutupan kegiatan ini, saya Dari Sulawesi Tenggara dinyatakan juara satu, Dan masuk Dalam kategori terfavorite urutan kedua. (Med)

Komentar