Potretterkini.id, JAKARTA- Wakil Ketua Komisi II DPR RI, Bahtra Banong, menyoroti masalah hilangnya 426 data tenaga kesehatan (nakes) di Kabupaten Muna.
Melalui Rapat Kerja (Raker) dan Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama dengan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB), Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN), serta perwakilan dari Lembaga Administrasi Negara (LAN), Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI), dan Ombudsman RI, pada Senin (28/10/2024).
Dalam kesempatan tersebut, Bahtra menekankan pentingnya perhatian terhadap masalah ini, yang telah menjadi perbincangan hangat di daerah pemilihannya dapil Sulawesi Tenggara .
“Ini merupakan isu yang sangat krusial. Kehilangan data ini memengaruhi proses akses dan seleksi tenaga kesehatan yang diperlukan dalam tes PPPK tahun 2024,” ungkap Bahtra.
Bahtra meminta agar pihak BKN dan kementerian terkait segera menindaklanjuti masalah ini, mengingat dampaknya yang signifikan terhadap pelayanan kesehatan di wilayah tersebut.
“Kami berharap ada solusi cepat untuk mengatasi masalah ini demi kepentingan publik,” tambahnya.
Rapat tersebut dihadiri oleh sejumlah pejabat tinggi dan diharapkan dapat menghasilkan langkah-langkah konkret untuk memperbaiki sistem pengelolaan data nakes di seluruh Indonesia.
Bahtra menegaskan, sebagai wakil rakyat, ia akan terus mengawal perkembangan isu ini agar tidak terulang di masa mendatang.
Dengan pernyataan ini, Bahtra Banong menunjukkan komitmennya untuk memperjuangkan kepentingan masyarakat di dapilnya, serta mendorong transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan data tenaga kesehatan.
Kontributor : LM. Aslam
Komentar