Potretterkini.id, KONSEL -Sebagai Anggota Senator DPR-RI Ridwan Bae sangat peduli dengan kepentingan masyarakat Sulawesi Tenggara. Setidaknya keberadaanya di DPR-RI tidak hanya sekedar simbol, tetapi betul-betul memperjuangkan aspirasi rakyat. Dalam masa resesnya ia selalu melihat potensi daerah dengan mengupayakan suatu hal untuk memudahkan perekonomian masyarakat.
Ridwan sebagai sosok yang komunikatif mampu bersinergi dengan semua Pemerintah Daerah (Pemda) yang ada di Sulawesi Tenggara. Salah satunya adalah rencana pengembangan pelabuhan Lapuko, Kabupaten Konawe Selatan. Dirinya menyampaikan bahwa telah melakukan komunikasi dengan Kantor Unit Penyelenggara Pelabuhan (KUPP) Kelas III A Lapuko Kabupaten Konawe Selatan serta telah meninjau kondisi riil yang ada disana.
“Saya sudah komunikasi dengan KUPP Konsel dan sekarang telah meninjau kondisi riil yang ada di pelabuhan lapuko. Dengan Kondisi yang sangat padat sementara pelabuhannya kecil. Daerah yang memiliki banyak potensi dengan sumber daya alam kualitas ekspor,” ujar Ridwan Bae, didampingi Kepala KUPP Kelas III A Lapuko Kabupaten Konawe Selatan, saat meninjau kondisi rill lapangan, Jumat (26/3/2021).
Mantan Bupati Muna dua periode ini menyampaikan bahwa akan melakukan koordinasi ke Kementrian Perhubungan RI terkait dengan pembangunan pelabuhan di Lapuko.
Menurutnya Pelabuhan Lapuko terletak di tengah-tengah wilayah yang memiliki banyak potensi ekonomi belum termanfaatkan dengan baik.
“Pelabuhan Lapuko berada ditengah-tengah wilayah yang memiliki potensi ekonomi yang begitu banyak. Jika itu bisa dimanfaatkan secara menyeluruh, komunitas masyarakat yang ada disana akan memiliki pasar yang cukup,” ungkapnya.
Mantan Ketua Partai Golkar Sulawesi Tenggara ini menyampaikan hal berdasarkan gambaran dari Kepala KUPP kelas III A Lapuko Kabupaten Konsel H. Arifuddin menyatakan, bahwa ada tipe-tipe pelabuhan yang direncanakan. Untuk itu ia mendorong supaya pembangunan pelabuhan bisa mengatasi masalah perekonomian di wilayah tersebut.
Selain itu ia juga mengungkapkan keunggulan pelabuhan lapuko berdasarkan letak dan tingkat keamanan. “Gambaran dari KUPP bahwa ada dua tipe pelabuhan yang direncanakan. Tipe satu begitu kecil, belum bisa mengatasi masalah.
Tipe yang kedua yang anggaran Rp100 Miliyar bisa mengatasi semua masalah. Melihat keunggulan pelabuhan Lapuko yang terlindungi dari ombak manapun, maka harus kita kembangkan,”pungkas Wakil Ketua Komisi V DPR RI ini. (Far/Meid)
Komentar