Jubir RAPI Bantah Tudingan Oknum Catut Thomas Muna “La Ghuluhi” Masuk SK Tim, Itu SK Palsu

Politik359 Dilihat

Potretterkini.id, KENDARI- Juru bicara (Jubir) Paslon Cabub dan Cawabub Muna, LM Rajiun Tumada- La Pili (RAPI) membantah keras atas tudingan oknum yang tidak bertanggungjawan mencatut salah satu nama tokoh masyarakat Kabangka kabupaten Muna “La Ghuluhi” masuk dalam Tim Sukses Pemenangan RAPI. Kami Tegaskan Itu SK Palsu bukan SK Tim.

Tudingan pencatutan nama salah satu oknum masyarakat pada Tim LM Rajiun Tumada- La Pili (RAPI) melalui sebuah media online di Muna adalah tuduhan yang tidak berdasar. Ada aroma sabotase dari lawan politik RAPI sebab tuduhan ini jelas tidak memiliki dasar yang kuat.

Perlu diketahui SK Tim adalah konsumsi internal bahkan tidak semua orang di Internal pendukung RAPI bisa mengakses SK Tim tersebut, karena mengantisipasi adanya kebocoran informasi dan dimanfaatkan oleh pihak lawan.

“Saya heran, darimana SK Tim RAPI yang diupload oleh media Online itu. SK Tim itu sifatnya rahasia bahkan di internal pendukung saja tidak semua bisa mengakses itu. Di luar itu hanya KPU yang memegang SK Tim. Namun yang terpenting adalah SK Tim yang menjadi sumber berita itu adalah SK Palsu, itu bukan SK Tim” ujar Wahiddin di Kendari, Jumat (2/10/2020)

Lanjutnya, seharusnya media online  menulis berita berdasarkan sumber yang jelas jangan beropini sendiri. Jangan menjadikan SK Palsu sebagai sumber berita sebab ini sangat merugikan pasangan RAPI.

“Mestinya seorang Jurnalis harus berpegang pada kode etiknya, terlebih dulu konfirmasi ke kami, apakah itu SK Tim kami yang asli atau bukan. Jangan langsung diberitakan. Lagian yang namanya Surat Keputusan itu selalu memiliki tiga unsur utama yaitu Konsideran, Desiseratum dan Diktum. Selain itu juga selalu dibubuhi dengan tanda tangan tak terkecuali pada bagian lampirannya,” katanya.

“Olehnya sangat jelas bahwa SK itu adalah Palsu tapi tetap saja sang jurnalis di Muna itu memberitakan itu. Ini ada apa ? Saya berharap berita ini bukan berita pesanan pihak sebelah. Kami sudah mencocokkan SK Timses RAPI dengan SK yang diupload di media online itu dan kami pastikan bahwa SK yang menjadi sumber berita itu adalah hasil editan alias palsu,” jelasnya.

Selain itu, ia juga menjamin bahwa tidak ada nama Pak La Ghuluhi dalam SK Timses Paslon RAPI yang Asli. Kami menduga ada aktor yang sengaja memainkan peran ini untuk menjatuhkan pasangan RAPI..

Masih Wahiddin, untuk diketahui, bahwa saat ini berdasarkan data internal Tim RAPI, jumlah dukungan masyarakat untuk Paslon nomor urut 2 (Dua) ini sudah menang di 14 Kecamatan dari 22 kecamatan di kabupaten muna.

Ini hasil pendataan door to door yang dilakukan oleh 17.672 orang Tim Inti yang tersebar di semua desa dan kelurahan. Hal ini jelas menimbulkan kepanikan dari lawan politik, sehingga tidak heran jika mainan tidak demokratis seperti inipun dilakukan untuk menjatuhkan kami.

“Atas kejadian ini, saya berharap masyarakat Muna semakin membuka mata dan hatinya. Bahwa pemimpin yang baik dan pantas dipilih adalah pemimpin yang lahir dari proses persaingan yang adil dan memegang prinsip kesatria. Bukan lahir kerena menjatuhkan lawan dengan permainan seperti ini,” pungkasnya. (Redaksi)

Komentar