Potretterkini. id, KENDARI-Aura baru Partai Golkar Sulawesi Tenggara (Sultra) kian terasa usai terpilihnya La Ode Darwin sebagai Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar Sultra dalam Musyawarah Daerah (Musda) XI yang digelar megah di Hotel Claro Kendari (2/11/2025).
Momen bersejarah tersebut dihadiri langsung oleh Ketua Umum Partai Golkar, Bahlil Lahadalia, serta jajaran pengurus DPP yang turut memberikan dukungan penuh kepada sosok muda yang kini menjabat sebagai Bupati Muna Barat itu.
Terpilihnya Darwin bukanlah proses yang mudah. Di tengah dinamika internal partai yang kuat dan penuh warna, figur muda ini berhasil menunjukkan kematangan politik dan kepiawaian dalam membangun komunikasi lintas generasi.

Tak hanya cakap dalam strategi, Darwin juga dikenal memiliki pendekatan yang humanis, dekat dengan akar rumput, dan piawai dalam merangkul seluruh elemen partai.
“Golkar Sultra membutuhkan energi baru, semangat muda yang mampu menjawab tantangan zaman. Dan Darwin adalah representasi dari semangat itu,” ujar salah satu senior Golkar Dr LM Bariun SH MH yang turut hadir dalam forum Musda tersebut.
Kepercayaan Besar dari Kader dan DPD II
Dalam proses pemilihan, dukungan terhadap Darwin datang mengalir deras dari hampir seluruh DPD II kabupaten/kota di Sultra. Ini menjadi sinyal kuat bahwa mayoritas kader menginginkan perubahan dan pembaruan dalam tubuh partai berlambang beringin tersebut.
Kepercayaan ini bukan tanpa alasan. Selama menjabat sebagai Bupati Muna Barat, Darwin dinilai sukses mendorong pembangunan daerah dengan berbagai terobosan, baik dalam sektor ekonomi kerakyatan, pendidikan, maupun digitalisasi pelayanan publik. Reputasi itulah yang kini diharapkan mampu menular ke tubuh Partai Golkar di tingkat provinsi.
“Kami percaya di tangan La Ode Darwin, Golkar Sultra akan bangkit dan kembali menjadi partai pemenang di 2029,” ungkap Eks Ketua Harian Golkar Sultra itu dengan optimisme tinggi.
Babak Baru untuk Golkar Sultra
Terpilihnya Darwin juga menjadi tonggak sejarah baru bagi Partai Golkar Sultra. Untuk pertama kalinya dalam satu dekade terakhir, kursi ketua diisi oleh sosok muda yang dinilai memiliki kombinasi sempurna antara kapasitas intelektual, integritas, dan elektabilitas.
Langkah politik Darwin ke depan akan diuji oleh dua momentum besar: Pilkada serentak dan Pemilu legislatif 2029. Targetnya tidak main-main mengembalikan dominasi Golkar di kursi-kursi strategis pemerintahan daerah serta memperkuat basis dukungan di tingkat akar rumput.
Namun Darwin tampak siap menapaki jalan panjang itu. Dalam pidato perdananya usai dilantik, ia menegaskan tekadnya untuk menjadikan Golkar sebagai rumah besar yang terbuka, inklusif, dan berpihak pada rakyat.
“Kita akan bekerja bersama. Tidak ada lagi sekat senior atau junior. Yang ada hanyalah satu tujuan: membesarkan Partai Golkar dan menghadirkan politik yang membangun, bukan memecah-belah,” tegas Ketua DPD Terpilih Darwin disambut tepuk tangan para kader.
Generasi Muda dan Arah Baru Politik Golkar
Kemenangan Darwin sekaligus menjadi inspirasi bagi generasi muda di Sultra. Bahwa politik bukan semata ruang bagi mereka yang telah lama berkarier, melainkan juga bagi mereka yang berani membawa ide baru dan semangat perubahan.
Sebagai figur muda, Darwin menjadi simbol kebangkitan generasi baru Golkar yang siap beradaptasi dengan tantangan zaman, terutama di era digital dan politik terbuka.
Dengan dukungan penuh dari DPP serta loyalitas kader di tingkat daerah, langkah Darwin menuju konsolidasi partai diyakini akan menjadi pondasi kokoh bagi kemenangan Golkar di masa mendatang.
Kini, sorotan tertuju pada bagaimana ia mengelola kekuatan besar ini menjadi mesin politik yang solid dan produktif. Tapi satu hal sudah pasti karier politik La Ode Darwin tengah berada di puncak sinarnya, dan Partai Golkar Sultra memasuki babak baru yang penuh harapan. (Med)







Komentar