Potretterkini.id, MUNA-Kemerdekaan merupakan hak serta impian pada suatu bangsa, sebab tidak ada satu bangsapun yang menghendaki penjajahan atau penindasan. Pada tanggal 17 Agustus 1945 adalah suatu momentum yang sangat bersejarah bagi bangsa Indonesia.
Dimana sebelumnya selama ratusan tahun telah dijajah dan ditindas oleh bangsa asing, kemudian mendapatkan kemerdekaan.
Hal itu bisa dicapai berkat perjuangan para pendahulu yang telah mengorbankan jiwa dan hartanya. Itulah kemudian 17 Agustus diperingati setiap tahunnya oleh bangsa kita, agar mengenang jasa-jasa perjuangan mereka.
Demikianlah yang dilaksanakan oleh Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Muna memperingati hari kemerdekaan pada tanggal 17 Agustus 2021.
Meskipun dalam kondis hujan yang deras Pemda Kabupaten Muna tetap melaksanakan upacara, dalam memperingati momentum tersebut.
Sebagai orang nomor satu di bumi Sowite, Bupati Muna L.M. Rusman Emba memimpin langsung pelaksanaan upacara dengan bertindak sebagai inspektur upacara. Kemudian diikuti oleh Forkopimda, OPD serta tamu undangan.
Selanjutnya Bupati Muna memberikan apresiasi kepada Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka). “Saya ucapkan terimakasih kepada semua peserta upacara, baik dari Forkopimda, OPD serta tamu undangan.
Terutama kepada anggota Paskibraka yang telah menunaikan tugasnya dengan penuh semangat, meskipun diguyur hujan deras” ungkap Rusman, Selasa (17/08/2021).
Mantan Ketua DPRD Provinsi Sulawesi Tenggara ini berharap agar momentum hari kemerdekaan tahun ini dapat menumbuhkan rasa cinta kepada bangsa dan negara.
“Melalui peringatan hari kemerdekaan tahun ini kita tumbuhkan semangat nasionalisme, serta perasaan cinta kepada bangsa dan negara” ungkapnya.
Selain itu ia juga menyampaikan bahwa dengan peringatan hari kemerdekaan dapat melanjutkan perjuangan para pahlawan sebagai wujud penghargaan kepada mereka.
“Para pahlawan kita dahulu berjuang mempertahankan kemerdekaan, generasi saat ini berjuang mengisi kemerdekaan.Hal yang harus kita lakukan sebagai generasi penerus adalah mengisi kemerdekaan dengan kreativitas dan karya nyata. Dengan demikian akan mendorong pertumbuhan kemajuan bangsa dan daerah,” tambah Rusman.
Pelaksanaan upacara peringatan hari proklamasi kemerdekaan Indonesia tahun ini dilaksanakan dengan peserta yang terbatas. Dimana personilnya hanya sekitar 100 orang, yang terdiri dari 40 orang personil TNI/POLRI, 11 orang Paskibraka dan 3 orang cadangan, Satpol PP, Forkopimda, OPD dan beberapa tamu undangan.
Hal ini karena menerapkan protokol kesehatan (prokes) dalam masa pandemi covid 19. Disela-sela setelah pelaksanaan upacara Bupati Muna menyampaikan kepada awak media, berupa anjuran kepada segenap masyarakat Kabupaten Muna untuk tetap menjaga Prokes dan melaksanakan vaksinasi.
“Saat ini kita sedang di uji oleh Sang Pencipta dengan adanya Wabah Covid 19, Insya Allah Pandemi ini akan segra berakhir. Untuk itu sebagai ikhtiar kita tetap mematihi Prokes dan melakukan vaksinasi” tutup Rusman.
Kontributor : Kafarun
Komentar